Command Prompt berinteraksi dengan pengguna melalui antarmuka baris perintah. Pada Windows, antarmuka ini dilaksanakan melalui Win32 konsol . Command Prompt dapat memanfaatkan fitur yang tersedia untuk program asli dari platform sendiri. Misalnya, di OS / 2, dapat menggunakan real pipa di pipa perintah, memungkinkan kedua sisi pipa untuk menjalankan secara bersamaan.
Sehingga dapat memungkin untuk mengarahkan aliran standard error. (COMMAND.COM menggunakan file-file sementara, dan menjalankan dua sisi serial, satu demi satu.)
Fungsi CMD atau Command Prompt
a. Mengatasi beberapa masalah pada versi GUI pada sistem operasi windows. Seperti kerusakan yang di akibatkan oleh virus, kehilangan pilihan pada explorer, task manager yang di-disable, tidak bisa membuka msconfig dll.
b. Dapat mengkases beberapa perintah secara cepat dengan cmd, karena cmd jauh lebih ringan dibadingkan dengan windows explorer.
Sehingga dapat memungkin untuk mengarahkan aliran standard error. (COMMAND.COM menggunakan file-file sementara, dan menjalankan dua sisi serial, satu demi satu.)
Fungsi CMD atau Command Prompt
a. Mengatasi beberapa masalah pada versi GUI pada sistem operasi windows. Seperti kerusakan yang di akibatkan oleh virus, kehilangan pilihan pada explorer, task manager yang di-disable, tidak bisa membuka msconfig dll.
b. Dapat mengkases beberapa perintah secara cepat dengan cmd, karena cmd jauh lebih ringan dibadingkan dengan windows explorer.
Pada Sistem Operasi Windows, Command Prompt kompatibel dengan COMMAND.COM tapi memberikan ekstensi sebagai berikut:
a. Memberikan pesan kesalahan yang lebih rinci dibandingkan dengan "Bad command atau nama file " dari COMMAND.COM. Dalam OS / 2, kesalahan yang dilaporkan dalam bahasa yang dipilih dari sistem, teks yang diambil dari file pesan sistem.
b. Perintah BANTUAN kemudian dapat dikeluarkan dengan jumlah pesan kesalahan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
c. Mendukung menggunakan tombol panah untuk menggulir sejarah perintah. Fungsi ini hanya tersedia untuk COMMAND.COM melalui komponen eksternal yang disebut DOSKEY .
d. Menambahkan baris perintah penyelesaian file dan folder path.
e. Memperlakukan Caret karakter (^) sebagai karakter escape; dengan kata lain, karakter yang mengikutinya adalah untuk dipahami secara harfiah. Karakter khusus ada di Command Prompt dan COMMAND.COM Salahsatunya sebagai seperti dibawah ini.
d. Menambahkan baris perintah penyelesaian file dan folder path.
e. Memperlakukan Caret karakter (^) sebagai karakter escape; dengan kata lain, karakter yang mengikutinya adalah untuk dipahami secara harfiah. Karakter khusus ada di Command Prompt dan COMMAND.COM Salahsatunya sebagai seperti dibawah ini.
"<", ">", "*", dan "?" "|"
from Ilmu Komputer http://ift.tt/1pgXO7R
No comments:
Post a Comment